Cariosan.com, Mesin pencari Google, memang sangat terkenal di dunia Internet. Namanya yang kondang selalu menjadi referensi bagi siapa saja yang ingin mencari informasi. Memang mesin pencari yang sering disebut "Mbah Google" ini sudah menjadi brand wajib untuk mencari segala macam informasi. Tapi siapa sangka, selain usaha online yang menjadi ladang pokoknya dalam melayani masyarakat dalam penyediaan informasi, ada satu usaha Offline yang bertengger pada genre usaha sandang dengan mencomot tajuk "Google Style".

Google Style, begitulah nama yang ditempelkan pada usaha penjualan pakaian yang memakan space 4 x 3 meter di salah satu pusat fashion di kota Bandung. Coba kamu cari di pusat belanja Kepatihan Bandung, tepatnya di Lantai 3. Jika kamu terbiasa browsing di internet, toko baju ini akan dengan mudah ditemui karena nama Google style dibuat sedemikian rupa sehingga mirip sekali dengan logo Google versi mesin pencarinya. Toko sandang Google Style ini menyediakan berbagai macam busana wanita dengan berbagai trend dan mode terkini. Nah! apakah memang Google merambah dunia fashion dengan mengembang biakan usahanya secara offline?

Untuk urusan yang satu ini, Google belum keluarkan produk offline nya yang mengusung jenis usaha penjualan pakaian dengan membuka toko baju atau distro. Yang ditemui Cariosan tersebut hanyalah toko baju yang memang mencomot nama Google sebagai pendongkrak brand dan orientasi mudah ditemukan bagi siapa saja yang mencari busana yang trendi dan modis.

Demikian Cariosan buat kamu yang sedang mencari busana trendi dan modis.

Cariosan.com, Produsen Film terbesar Hollywood, Paramount Pictures baru saja merilis cuplikan film yang mengadaptasi kisah Nabi Nuh dengan tajuk "Noah". Dan tidak tanggung tanggung aktor yang memerankan Noah adalah aktor kawakan Russell Crowe didampingi sederet bintang lainnya seperti, Emma Watson, Jennifer Connelly, Anthony Hopkins, Ray Winstone, Logan Lerman, dan Douglas Booth. Noah di garap oleh sutradara Darren Aronofsky yang pernah membuat film "Black Swan".

Kisahnya berawal saat Noah mendapat mimpi aneh yang kelak akan menuntun Noah untuk membangun sebuah bahtera (kapal) besar. Inti cerita murni diadaptasi dari kisah Nabi Nuh, hanya karena yang membesut Hollywood, tentunya alur banyak diberi bumbuh khas hollywood, cinta, penyelamatan, konflik emosional, dan pastinya urusan adegan air bah dibuat dengan visual effek yang menyuguhkan kondisi awal datangnya banjir besar dengan dramatis. Mulai dari tetes air pertama yang mencuat dari tanah, kemudian semburan semburan besar yang mampu melemparkan gunung, dan kedatangan air bah divisualkan sedemikian rupa.

Kabarnya Film ini dapat disaksikan nanti tahun 2014, kalau kamu ingin lihat cuplikan atau trailernya, boleh jambangin youtube, pake keyword NOAH - Official Trailer. 

Cariosan untuk kamu yang dinamis.

Cariosan.com, inilah gambaran Neraka yang dituangkan dalam Wang Saen Suk Hell Garden di Thailand sana.
Sebuah konsep taman rekreasi yang berada di desa Chon Buri, Thailand, ya sekitar 100 km saja dari Bangkok deket deket Pattaya gitu. Siapa tahu kamu sedang atau ingin pesiar ke Negeri Gajah Putih ini, bolehlah mampir ke tempat yang satu ini. Tapi pertimbangkan dulu sebelum kesana ya. Cariosan akan coba bagi info seputar taman yang bertajuk Wang Saen Suk Hell Garden ini.

Letaknya cukup masuk ke pedalaman dan cukup sulit transportasi menuju "Neraka" yang satu ini. Kamu harus menempuhnya dengan menyewa kendaraan roda dua, atau di Indonesia lebih kondang disebut ojek. Nah tanda tanda sudah dekat lokasi gampang saja, Kalau ada seseorang yang menghampiri kamu dan menawarkan jasa menuju Naraka (Orang Thailand menyebut neraka dengan kata Naraka) hanya dengan 20 baht saja, berarti kamu sudah sampai di gerbang Naraka.

Saat memasuki area Taman Naraka, mengkin kamu akan melihat pemandangan yang biasa biasa saja, paling yang nampak sebuah patung Budha besar yang tengah mengawasi area dalam bagian taman dan plang yang bertuliskan "Selamat datang di Neraka". Tapi begitu kamu masuk ke dalamnya maka suguhan suguhan patung diorama yang menggambarkan kengerian keadaan neraka. Konon taman ini dibuat bukan untuk tujuan pariwisata, melainkan sebagai peringatan tentang siksa neraka menurut agama Budha.

Ya sudah berikut foto foto dokumentasi hasil perjalanan Darmon, yang telah bersusah payah melancong ke neraka versi umat Budha Thailand.

Diorama Iblis Iblis berkepala Hewan

Diorama Penyiksaan penghuni Naraka

Diorama Penyiksaan Manusia yang tidak menjaga mulutnya versi Naraka Wang Saen Suk

Diorama Penyiksaan versi Naraka Wang Saen Suk

Masih Penyiksaan versi Naraka Wang Saen Suk

Sepertinya tidak asing lagi

Diorama Gambaran Penyiksaan memanjat pohon Naraka yang berduri dan panas

Diorama Pengikut Iblis versi Naraka Wang Saen Suk

Nah begitulah gambaran yang ada dalam taman Neraka Wang Saen Suk, yang dibangun untuk tujuan peringatan bagi umat yang menjalani hidup didunia dengan tidak melalui aturan dan ajaran agama versi umat Budha Thailand.

Tapi di sisi lain bagian taman, ada juga taman yang menggambarkan sebaliknya, diorama diorama disusun sedemikian rupa sehingga jauh dari kesan kengerian neraka. Yah, walaupun gambaran neraka tersebut masih belum seberapa dibandingkan yang aslinya, kalau sudah ada didalam taman, tetep muntah juga.

Cariosan buat kamu.